Susi Ngapak Rilis Single Kuper
Jumaat, 10 Februari 2017
Susi Ngapak, merupakan penyanyi yang dikenal lewat ajang pencarian bakat “Bintang Pantura 3” yang digelar oleh stasiun televisi Indosiar. Susi memiliki nama lengkap Susiowati kelahiran 1991, berhasil membanggakan dan mengharumkan nama kampung halaman di Banyumas, Jawa Tengah, dengan meraih posisi juara 2 “Bintang Pantura 3” Indosiar.
Terlahir dari keluarga sederhana, Susi memang sudah mandiri sejak kecil, pernah waktu kelas 2 sekolah SD, Susi jualan Dawet keliling kampung. Dengan diberi komisi seribu rupiah perharinya. Kemudian pada suatu saat pernah punya keinginan mengganti sepatu usangnya dengan sepatu baru dengan harga tigaratus ribu rupiah, Susi mesti rela menyisihkan uang sebesar seribu rupiah setiap harinya, sampai terkumpul selama satu bulan, barulah ia bisa memiliki sepatu baru yang ia idam-idamkan.
Mengenal dunia tarik suara sejak usia 7 tahun, disamping hobi menyanyi juga menjadi mata pencaharian Susi untuk membantu menopang ekonomi keluarga dan menanggung biaya sekolah sendiri. Manggung pertama kali saat ada pagelaran Wayang Kulit dibayar 5 ribu rupiah sudah sangat senang. Bahkan juga pernah manggung keluar kota malah tidak dibayar sama sekali.
Pengalaman menjalani suka dukanya kehidupan ternyata memotivasi Susi untuk kuat dan mandiri, sampai akhirnya ia secara tidak sengaja ketika ke Jakarta sedang berkunjung dirumah sodaranya, ia membaca di salah satu media sosial adanya audisi “Bintang Pantura 3”.Tanpa berpikir panjang ia pun mendaftar dan berhasil lolos dan menjadi juara 2.
Setelah dirinya berhasil lolos menjadi juara 2, ia pun direkomendasikan oleh petinggi di perusahaan tv tersebut, untuk bergabung bersama NAGASWARA . Gayung bersambut Susiditerima dengan baik di NAGASWARA dan tak berapa lama single perdana siap diluncurkan dengan judul “Kuper” ciptaan RoelSwara.
Terlahir dari keluarga sederhana, Susi memang sudah mandiri sejak kecil, pernah waktu kelas 2 sekolah SD, Susi jualan Dawet keliling kampung. Dengan diberi komisi seribu rupiah perharinya. Kemudian pada suatu saat pernah punya keinginan mengganti sepatu usangnya dengan sepatu baru dengan harga tigaratus ribu rupiah, Susi mesti rela menyisihkan uang sebesar seribu rupiah setiap harinya, sampai terkumpul selama satu bulan, barulah ia bisa memiliki sepatu baru yang ia idam-idamkan.
Mengenal dunia tarik suara sejak usia 7 tahun, disamping hobi menyanyi juga menjadi mata pencaharian Susi untuk membantu menopang ekonomi keluarga dan menanggung biaya sekolah sendiri. Manggung pertama kali saat ada pagelaran Wayang Kulit dibayar 5 ribu rupiah sudah sangat senang. Bahkan juga pernah manggung keluar kota malah tidak dibayar sama sekali.
Pengalaman menjalani suka dukanya kehidupan ternyata memotivasi Susi untuk kuat dan mandiri, sampai akhirnya ia secara tidak sengaja ketika ke Jakarta sedang berkunjung dirumah sodaranya, ia membaca di salah satu media sosial adanya audisi “Bintang Pantura 3”.Tanpa berpikir panjang ia pun mendaftar dan berhasil lolos dan menjadi juara 2.
Setelah dirinya berhasil lolos menjadi juara 2, ia pun direkomendasikan oleh petinggi di perusahaan tv tersebut, untuk bergabung bersama NAGASWARA . Gayung bersambut Susiditerima dengan baik di NAGASWARA dan tak berapa lama single perdana siap diluncurkan dengan judul “Kuper” ciptaan RoelSwara.